Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Sampai Kapan, Kita Harus Bersabar

Pertayaan itu, kadang sering kita dengar ato kita pertanyakan pada seseorang sampai kapan kita harus bersabar.

Selintas yang paling simple, sampai kapan kita hidup. Mungkin selama itu pula kita harus bersabar. Contoh paling kecil, bukanya kita hidup bersabar untuk menunggu mati dan kita tidak mau itu tergesa-gesa kan.

Bersabar pun bermacam-macam artian. Bersabar dalam menunggu rizki, jodoh ato perlakuan seseorang yang tidak menyenangkan kita. Mungkin semua itu bisa kita sikapi dan selama kita masih kuat untuk menjalani dan tidak ada jalan yang lebih baik, sampai saat itulah dimana kita harus bersabar dan itupun kalau kita kuat menjalaninya.

Munkin kita tidak tau, kapan terjadi situasi yang tenang ato sampai kapan kita dihadapkan dengan bermacam-macam masalah yang tidak tau kapan itu harus kita jalani. Dan bersabar bukan sifat yang gampang bagi kita jika tidak mau belajar. Karena didunia ini adalah tempat yang penuh cobaan bagi kita.

Ada yang bersabar, karna ingin menunggu imbalan ato bersabar karena terpaksa, karena marah juga bukan hak kita. Tapi alangkah baiknya jika kita bersabar dengan rasa tulus tanpa ada ganjalan sedikitpun dihati kita ato ingin mendapat pujian orang.

Pahit memang, karena kadang cemooh datang bertubi-tubi ato rasa sakit yang disebabkan dari perlakuan seseorang. Tapi tidak ada jalan yang lebih baik dari itu. Bersabar dan lapang dada, munkin dilain waktu yang lambat laun pasti ada hikmah dibalik itu. Dan tidak ada cobaan yang diberikan kalau kita tidak sanggup untuk menjalaninya.

Berawal dari diri sendiri dan pribadi masing-masing. Kita berkaca diri, sudahkan kita ato sifat keseharian kita bagaimana masih seorang pemarahkah ato seorang yang gegabah dalam menuruti semua keinginan. Karena keinginan adalah nafsu dan nafsu tidak akan pernah mati, jika kita masih diberi kesempatan hidup.

Bersabar dalam segala hal, sifat atau prilaku kepribadian kita antar sesama dan menjadi teladan yang baik dan berguna untuk sesama.

Top Blogs

Posting Komentar untuk "Sampai Kapan, Kita Harus Bersabar"